Anakku dikala aku sudah tua nanti janganlah kamu mengeluh .
Anakku
Dikala
aku sudah tua nanti janganlah kamu memarahiku karena aku tidak bisa
mengurus diriku seperti aku mengurus dirimu diwaktu msih kecil. Dikala
aku tidak bisa memakai pakianku sendiri maka jangnlah kamu memarahiku
ingatlah ketika aku mengajarimu memakai baju diwaktu kamu masih kecil.
Anakku
Janganlah
kamu merasa jenggkel ketika aku menanyakan hal yang sama berulang
kembali ingatlah aku ketika membacakan cerita sampai dirimu terlelap
tidur aku selalu membacakannya berulang.
Anakku yang kusayang
Sabarlah ketika aku sudah tak mampu berjalan lagi ingatlah ketika aku mengajarimu berjalan ketika kamu masih kecil.
Anakku
Janganlah
kamu merasa malu ketika aku sudah tak mampu membersihkan kotoranku
sendiri ingatlah dikala diriku membersihkan kotoranmu di waktu kamu
masih kecil.
Anakku
Bersabarlah
ketika aku memmbangunkanmu ditengah malam saat dirimu terlelap tidur
ingatlah dikala aku terbangun ditengah malam karena mendengar
tangisanmu.
Anakku yang kucintai
Jaganlah
kamu membentakku ketika aku sudah mulai pikun karena umurku yang mulai
bertambah, ingatlah dikala aku mengingatkanmu akan segala sesuatu yang
tidak kamu ketahui.
Anakku Yang Kurindukan
Jangnlah kamu merasa bosan ketika aku menyuruhmu untuk menjengukku, inagtlah ketika kamu selalu memintaku untuk menamanimu.
Anakku
Janganlah kamu melarangku untuk berbuat sesuatu yang aku suka, ingatlah ketika aku membiarkanmu melakukan semua keinginanmu.
Anakku yang kusayang
Dikala
aku sudah sangat tua, ketika penyakit telah menggerogotiku janganlah
kamu mengeluh saat merawatku ingatlah ketika aku merawatmu ketika dirimu
sakit.
Anakku
Dikala
rambutku sudah mulai memutih janganlah kamu merasa malu atas perubahan
yang terjadi pada diriku, ingatlah jikala aku memperlihatkanmu pada
orang lain saat dirimu lahir karena dahulu aku selalu membanggakanmu,
merwatmu dengan penuh kasih sayang maka rawatlah aku seperti aku
merawatmu. Aku tidak pernah melihat pertumbuhanmu hari demi hari menuju
kedewasaan maka jangnlah kamu merasa bosan melihat perkembangnku yang
semakin hari semakin tidak bernilai sesungguhnya tiada kata yang bisa
kuucapkan kecuali selalu mendo’akanmu. Tiada hal yang sangat ingin
kulihat kecuali kesuksesanmu.
Anakku
Inilah
ibumu yang dulu selalu tegar merawat dan membesarkanmu tapi kini aku
sudah terjatuh maka tuntunlah aku seperti aku menuntunmu sampai kamu
dewasa sekarang.
Buatlah ibumu ini bangga akan segala prestasimu bukan kesalahanmu karena itulah harapan ibumu.
Dari Ayah Ibumu Yang Selalu Menyayangimu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar