Kamis, 20 September 2012
Karena Kau Begitu Berarti
Sahabatku, ada sebuah pertanyaan bila orang sedang jatuh cinta, “Mengapa ya dia memilih saya menjadi pendamping hidupnya?” karena anda begitu berarti dalam hidupnya. Layak dicintai adalah lambang keberartian, sebab cinta bukanlah bagunan yang berdiri dilahan kosong, cinta tidak dipersembahkan untuk padang jiwa yang kosong, tidak juga karya tanpa makna. Kita memiliki arti dan makna maka kita layak dicintai. Bukan jiwa yang hampa namun sebuah keberhargaan perasaan cinta itu sendiri dan keberhargaan sosok yang kita cintai. Keberartian menjadi awal cinta, kita akan merasa perasaan cinta kita begitu berharga bila kita mencintai orang yang layak menerima perasaan kita. Sedangkan seseorang yang kita cintai karena dia begitu berharga dalam hidup kita. Dia layak untuk kita cintai, sosok yang memang layak untuk menerima limpahan kasih sayang kita dan kita menjadi manusia yang tidak menyia-nyiakan perasaan sendiri dengan mencintainya, karena hidup ini begitu indah, memiliki seseorang yang kita cintai yang merasakan sungguh berarti diri kita dalam hidupnya.
Sungguh indah dalam hidup ini, bila orang yang kita cintai dengan tulus bertutur lirih, “Karena kau begitu berarti dalam hidupku.” Keberartian hidup kita bagi orang lain terjalin cinta untuk disatukan dalam pernikahan adalah perasaan alami sebagai karunia Allah. Sebagai karunia Allah perasaan itu agung menjadi gejolak kemanusiaan yang diridhai disisiNya dan karena keridhaan Allah itulah Rasulullah bersabda, “Tidak ada yang bisa dilihat lebih indah bagi mereka yang sudah saling jatuh cinta kecuali pernikahan.” (HR. Al-hakim). sehingga meraih dua keindahan sekaligus, keindahan yang berpadu dari kecintaan kita kepada pasangan kita yang memancar dari kecintaanNya kepada kita, pada saat yang sama, kita mendapat limpahan cinta dan kasih sayang Allah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar